20 tahun Penantian Hadirnya Bandara Singkawang Dapat Terwujud

Foto/// Pesawat Kalibrasi B200GT Super King Air PK-CAN Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI mendarat di landasan pacu Bandara Singkawang////

Singkawang, Sekawanbaru.com – Pesawat Kalibrasi B200GT Super King Air PK-CAN Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI sukses mendarat di landasan pacu Bandara Singkawang.

Penerbangan kalibrasi di Bandara Singkawang bertujuan untuk mengecek sistem Precision Approach Path Indicator (PAPI) Bandara Singkawang.

“Pesawat yang digunakan merupakan pesawat kalibrasi dari Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan Kemenhub RI,” jelas Kasubdit Sistem Penyelenggaraan dan Pengusahaan Bandar Udara Direktorat Bandar Udara Kemenhub, Arief Mustofa, pada Penerbangan Kalibrasi/Flight Comussioning Precision Approach Path Indicator (PAPI) di Bandara Singkawang, Rabu (24/01/2024).

Arif menegaskan, kalibrasi adalah tahap awal dari asesmen suatu bandara, yang akan dilanjutkan dengan sejumlah asesmen lainnya terkait keselamatan dan keamanan penerbangan.

Kemudian kata dia lagi, setelah seluruh asesmen selesai, kami akan mengeluarkan rekomendasi yang akan ditindaklanjuti oleh Pemda, CSR dan pihak pengelola bandara.

Ia berharap, kerja sama dan koordinasi yang telah terjalin baik ini dapat terus terjaga. Ia meminta, agar kedepannya Pemda dapat semakin kreatif menghadirkan program dan kegiatan di daerah. Sehingga dapat menarik pengunjung untuk hadir mengingat akses yang kian mudah dengan terwujudnya bandara ini.

“Kerja sama yang baik semoga akan terjalin terus sampai bandara yang dicita-citakan masyarakat Kota Singkawang ini betul-betul dapat beroperasi,” ujarnya.

Sementara itu, PJ. Wali Kota Singkawang Sumastro, menghaturkan kebahagiaan dan rasa syukurnya pasca keberhasilan pendaratan pesawat kalibrasi dari Kemenhub.” Bukan tanpa sebab, kurang lebih 20 tahun penantian masyarakat Kota Singkawang akan hadirnya bandara dapat terwujud,” ungkapnya.

Sumastro menyampaikan, koordinasi dan konsolidasi akan terus dilakukan. Sebagai tujuan untuk mempersiapkan langkah kelanjutan setelah kalibrasi ini demi menyatakan bahwa Bandar Udara Singkawang laik operasi.

“Tentu setelah ini kita akan mengikuti beberapa rangkaian yang diperlukan sebagai SOP yang harus betul-betul diikuti dalam kerangka menyatakan bahwa bandar udara Singkawang laik operasi,” pungkas Sumastro. (cok)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *