Home  

Kapolda KalBar Irjen Pol Pipit Rismanto Tegaskan Berantas PETI

FOTO/// Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Pipit Rismanto

Pontianak, Sekawanbaru.com – Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Pipit Rismanto, menegaskan komitmennya dalam memberantas seluruh aktivitas ilegal di wilayah Kalbar, termasuk Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang selama ini banyak dikeluhkan masyarakat.

Dalam rapat koordinasi dengan seluruh Kapolres di 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat, Irjen Pipit secara tegas menginstruksikan agar pengawasan terhadap praktik-praktik ilegal diperketat, dengan penekanan utama pada PETI yang marak terjadi.

“Saya minta rekan-rekan, apapun permainan yang terjadi di Kalbar, semua yang ilegal harus di awasi. PETI tidak ada lagi!” tegas Irjen Pipit dalam arahannya beberapa waktu lalu.

Kapolda menekankan bahwa penegakan hukum yang bersih, berwibawa, dan berpihak pada masyarakat merupakan prioritas utama dalam kepemimpinan kepolisian di Kalimantan Barat. Ia juga mengingatkan bahwa setiap anggota Polri yang terlibat dalam aktivitas ilegal harus siap menerima sanksi tegas, tanpa pandang bulu.

“Kebijakan saya kepada para Kapolres, siapapun yang melakukan tindak pidana harus ada konsekuensinya. Kalau saudara melakukan pelanggaran kode etik, apalagi pelanggaran pidana, harus siap menerima konsekuensi,” tambah Irjen Pipit.

Kebijakan ini diambil sebagai respons atas keresahan masyarakat yang semakin meningkat terkait maraknya praktik PETI di berbagai daerah seperti Ketapang, Sanggau, Sekadau, Sintang, Kapuas Hulu, Melawi, Landak, Bengkayang, Sambas, Mempawah, hingga Kota Singkawang.

Namun, Kapolda juga menegaskan bahwa institusi Polri tetap akan membela anggotanya yang bekerja sesuai dengan aturan dan mendapat tekanan atau serangan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Kalau saudara melakukan hal yang benar, tetapi diserang, maka institusi termasuk Kapolda wajib membela,” tegasnya lagi.

Pernyataan ini mencerminkan langkah serius yang diambil oleh Polda Kalbar dalam memulihkan kepercayaan publik serta menciptakan penegakan hukum yang lebih baik dan adil di Kalimantan Barat.

Dengan adanya instruksi tegas dari Kapolda, masyarakat berharap adanya perubahan signifikan dalam pengawasan dan pemberantasan praktik ilegal di wilayah Kalbar, serta terciptanya lingkungan yang lebih aman dan tertib. ( red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *