SANGGAU- Sekawanbaru.com – Warga Kelurahan Ilir Kota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang mengambang di Sungai Kapuas pada Rabu siang (9/7) dan mengundang perhatian warga sekitar.
Informasi diperoleh media ini dari WA yang mengabarkan ada penemuan mayat. Dikabarkan jika Seorang warga bernama Andrian Kurniawan, yang sedang berada di sekitaran Kafe Rosela, melihat tubuh manusia hanyut di sungai. Ia langsung memberitahukan temuan tersebut melalui grup WhatsApp kepada teman-temannya, sehingga informasi ini menyebar dengan cepat di tengah masyarakat.
Warga beserta BPBD dan Dinas Kebakaran dibantu Anggota Polres dan Kodim Sanggau bahu membahu mengevakuasi korban dari tempatnya tersangkut, kemmudian jenazah dibawa menggunakan mobil ambulans milik Damkar Sanggau ke RSUD M.Th Djaman Sanggau di Kelurahan Beringin untuk dilakukan proses identifikasi dan otopsi guna mengetahui penyebab pasti kematiannya.

Kapolsek Kapuas, Iptu Marianus, saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa identitas mayat hingga kini masih belum diketahui.
“Kondisi jenazah sudah dalam keadaan membengkak, sehingga cukup menyulitkan tim kami untuk mengidentifikasi melalui ciri wajah maupun sidik jari. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Tim Inafis Polres Sanggau,” ujarnya.
Lebih lanjut, Iptu Marianus menjelaskan bahwa pihaknya telah mengambil sejumlah langkah, termasuk mendata keterangan para saksi, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta berkoordinasi dengan kelurahan dan perangkat desa untuk mencari tahu apakah ada warga yang dilaporkan hilang dalam beberapa hari terakhir.
“Saat ini kami fokus pada proses identifikasi. Selain itu, kami juga mendalami kemungkinan unsur tindak pidana dalam kasus ini. Kami mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga agar segera melapor ke Polsek Kapuas atau Polres Sanggau,” tambahnya.
Penyelidikan pun akan terus dikembangkan untuk mengungkap apakah terdapat indikasi kekerasan atau penyebab lain di balik kematian tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, jenazah masih berada di RSUD M.Th Djaman dan proses identifikasi masih terus berlangsung. Polisi berharap bantuan dari masyarakat agar proses pengungkapan identitas korban dapat berjalan lebih cepat dan terang. (red)