SANGGAU – Sekawanbaru.com – Rapat koordinasi III Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Sanggau dibuka Pj. Sekda Sanggau, Aswin Khatib dihadiri Kepala OPD dan perwakilan Forkompida, Kades dan Camat, Kamis (12/12/2024) di aula Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau
“Rakor kali ini membahas berbagai kemajuan yang telah ditunjukkan dalam penurunan stunting. Kita patut bersyukur bahwa angka prevalensi stunting di Kabupaten Sanggau turun dari 28 persen pada 2020 menjadi 22,10 persen pada tahun 2023, artinya terjadi penurunan prevalensi stunting sebesar 5,90 persen,” ungkap Pj. Sekda Sanggau, Aswin Khatib dalam sambutannya.
Untuk diketahui Salah salah satu strategi perecepatan penurunan stunting di Kabupaten Sanggau yaitu program Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS)
“Kita jangan sampai berpuas diri, angka prevalensi stunting yang masih tinggi harus segera kita atasi bersama baik pemerintah kabupaten, kecamatan, desa, individu, komunitas dan lainnya,” ujarnya.
Ia mengatakan, program BAAS memberikan ruang apresiasi atas kontribusi setiap unsur pemangku kepentingan termasuk masyarakat untuk turut ambil bagian dalam upaya percepatan penurunan stunting.
“Program bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) sebagai upaya menurunkan kasus stunting dengan bergotong royong seluruh elemen bangsa mulai dari institusi perusahaan stakeholder dan masyarakat dengan menyasar langsung keluarga berisiko stunting,” tambah Aswin Khatib
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Ginting menyatakan Kabupaten Sanggau, Program BAAS telah memasuki tahun kedua. Bila semua berperan turut serta melakukan kontribusi penanganan stunting berupa pemberian makanan tambahan dan asupan gizi yang tercukupi bagi balita stunting, maupun berisiko stunting maka Kabupaten Sanggau akan Zero stunting
“Agar bebas stunting ibu hamil teratur periksa kehamilan, aktif minum tablet tambah darah, cukupi konsumsi protein hewani, datang ke posyandu setiap bulan dan ekslusif air susu ibu selama enam bulan.”
“ Ayo bersama, Sanggau Bisa Bebas Stunting” Pungkasnya ( Adm)